Energi
    
        Pengolahan
Koperasi produsen Blora Migas Energi tidak hanya berfokus pada kegiatan eksplorasi dan penggalian sumber daya alam, tetapi juga mengambil peran penting dalam industri pengolahan minyak dan gas bumi darat.
Melalui unit usaha ini, kami memastikan bahwa hasil tambang tidak hanya diambil mentah, tetapi diolah menjadi produk energi siap guna yang memberikan nilai tambah secara ekonomi dan strategis bagi masyarakat Blora dan Indonesia.
Industri pengolahan merupakan proses konversi dari bahan baku mentah seperti minyak bumi dan gas alam menjadi produk akhir atau semi-akhir yang dapat digunakan untuk konsumsi industri, rumah tangga, transportasi, maupun sektor lain.
Beberapa produk hasil pengolahan migas darat meliputi: BBM (Bahan Bakar Minyak), LPG (Liquefied Petroleum Gas), Pelumas dan oli industri, Bahan baku petrokimia, Energi listrik (dari gas bumi)
Dengan adanya proses pengolahan lokal, nilai tambah dari sumber daya energi Blora dapat dimaksimalkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Unit industri pengolahan dalam koperasi kami meliputi kegiatan sebagai berikut:
Kegiatan pengolahan energi mengandung potensi risiko lingkungan, oleh karena itu koperasi kami menetapkan kebijakan pengolahan ramah lingkungan dan berkelanjutan, antara lain:
- Sistem pengolahan limbah (waste treatment)
 - Pengurangan emisi melalui teknologi rendah karbon
 - Pemantauan berkala terhadap dampak operasional
 - Program edukasi keselamatan kerja (K3) untuk seluruh staf dan teknisi
 
Kami meyakini bahwa industri pengolahan yang baik adalah industri yang aman untuk pekerja, sehat untuk masyarakat, dan bersih untuk lingkungan.
Dengan hadirnya unit pengolahan, koperasi menciptakan dampak berlipat ganda:
- Meningkatkan nilai ekonomi dari hasil tambang Blora
 - Menciptakan lapangan kerja terampil di bidang produksi dan teknologi
 - Mendorong inovasi lokal dalam energi terbarukan dan efisiensi
 - Mendukung industri turunan seperti transportasi, logistik, dan petrokimia
 
Kami percaya bahwa pengolahan energi lokal adalah kunci menuju kemandirian ekonomi daerah dan keberlanjutan nasional.
